Masalah Asmara

Tak Perlu Maksa Ngajak Nikah, Lakukan Saja Ini

Impian dari terjalinnya hubungan asmara anda tentu menikah kemudian membangun rumah tangga yang baik.

Menikah seringkali menjadi topik hangat bagi pasangan yang rentang usianya sekitar 20an keatas. Menikah dan membangun ruma tangga masih dianggap pencapaian tertinggi dalam setiap hubungan asmara.

Dan bagi anda wanita yang sudah memiliki pasangan dengan usia anda yang sekarang, tentu sudah cukup matang untuk melanjutkan ke hubungan yang lebih serius lagi yaitu pernikahan.

Ada berbagai cara agar pasangan bisa segera mengambil keputusan untuk melamar anda.

Mulai dari cara halus, langsung hingga memaksa bahkan mungkin ada pula yang terkesan mengancam. Namun anda tidak perlu melakukan cara-cara extrim agar pasangan segera melamar anda. Lakukan saja beberapa tips berikut ini :

1. Dukung Apa Yang Menjadi Tujuannnya Saat ini

Ada berbagai alasan mengapa pria tidak segera ngajak menikah setelah menjalin hubungan yang cukup lama. Salah satunya adalah ia ingin memiliki karir yang bagus atau ingin mapan terlebih dahulu.

Hal ini sangat bagus mengingat tanggung jawab ia kelak sebagai suami tentu ia mengingkan agar bisa berjalan dengan baik.

Oleh karena itulah anda harus bisa lebih mengerti dan mendukungnya agar pasanganpun bisa merasa lebih nyaman untuk mempersiapkan kehidupan anda berdua dengan lebih baik.

2, Fokus Meningkatkan Karirmu Juga

Bisa jadi anda saat ini pikiran anda terfokus ingin segera menikah, namun daripada membuat hati resah, lebih baik kamu juga meningkatkan karirmu.

Bukan sebagai pelarian apalagi untuk menyainginya, jadikan ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan valuemu dari sudut pandangannya. Apabila sekarang karirmu sudah bagus, bisa juga mencoba hobi menarik yang bisa dikembang dan malah bisa mendatangkan penghasilan tambahan.

Namun ingatlah, jangan sampai terjebak melupakan pasangan karena kamu bisa menghidupi diri sendiri  dimana malah bisa menghancurkan hubungan yang saat ini sudah lama anda bangun.

3. Bangun kemandirian masing-masing

Menikah berarti anda sudah harus siap untuk hidup mandiri bersamanya. Sebelum memutuskan menikah ada baiknya anda mempersiapkan diri sendiri begitu juga dengan dirinya. Banyak wanita yang mengandalkan suaminya untuk berbagai aspek tak terkecuali urusan kecantikan. Namun ketika tidak terpenuhi malah hanya bisa menyalahkan. Ingatlah bahwa tujuan anda menikah adalah untuk bahagia hidup bersama bukan berbagi duka.

4. Biarkan ia yang mengangkat urusan sensitif ini

Perlu anda tahu, bahwa pria biasanya menarik diri ketika anda mulai membuka obrolan tentang pernikahan. Ketakutan-ketakuan misterus terbayang dikepalanya, mulai dari merasa terikat dan kebebasannya terbatas sehingga tidak main dengan temannya dan berbagai hal lainnnya. Biarkan dia yang berinisiatif membuka obrolah bab pernikahan. Jikalau menurut anda, anda adalah orang yang pantas untuknya ketika ia sudah siap maka pasti ia akan menikahmu.

5. Beri pengertian mengenai batas waktu anda dan obrolkan hal itu

Ditengah anda menjalalni hubungan anda pastilah ada orbrolan ringan mau dibawa kemana arah hubungan anda. Meskipun anda sudah berusaha memahaminya dan berusaha tidak memulai obrolan mengenai pernikahan bukan berarti anda harus menunggunya sampai rambut ubanan. Bila sudah waktunya maka tidak ada salahnya anda menannyakan atau memang sengaja mengajaknya ngobrol untuk hal itu. Bila alasannya bisa anda toleransi maka carilah jalan bersama-sama.

6. Jalin Hubungan Lebih Dekat Dengan Keluarganya

Ketika menikah bukan hanya sekadar anda dengan pasangan, namun juga adalah antara keluarga anda dengan dirinya.

Bangunlah hubungan dengan keluarganya dengan sebaik mungkin, pelajari bagaimana kebiasaan keluarganya, siifatnya agar lebih mudah mendapatkan restu dari keluarganya, bahkan diluar dugaan malah kadang keluarhgnya sangat mendukung dan mengiinginkan agar anda dan dirinya bisa secepatnya menikah.

Demikian semoga bermanfaat. Anda bisa share tulisan ini agar bisa dibaca oleh orang-orang yang membutuhkannya. Sampai jumpa di postingan selanjutnya.