Masalah Asmara

Dipostingan kali ini saya akan share seputar masalah rumah tangga yang ditanyakan kepada saya. Seiring berjalannya waktu tak dapat dipugkiri ketika membangun rumah tangga adakalanya kita menghadapi sandungan-sandugan yang membuat goyah rumah tangga. Jika tidak kokoh bukan tidak mungkin rumah tangga yang sudah anda bangun selama ini akan runtuh begitu saja.

Tentu saja akan meyisakan banyak luka, gelas yang sudah pecah tak mungkin bisa disatukan kembali. Begitupun rumah tangga yang sudah kocar-kacir akan sulit dibangun kembali.

Mungkin anda juga tertarik membaca : Cara agar istri mau rujuk kembali

Memang benar tak ada yang menginginkan hal buruk terjadi pada kehidupan seseorang, namun jika ketika sudah dihadapkan pada berbagai hal rumit mau tidak mau anda harus menjalaninya dengan segenap kekuatan hati.

Rumah tangga yang selama ini di impi-impikan harus berhadapan dengan situasi yang sulit, bahkan tak jarang banyak yang berangan-angan ingin kembali ke waktu sebelum hari dimana masa sulit itu belum terjadi dan berharap bisa menghindarinya.

Ingatlah kita tak bisa kembali ke masa lalu … menyesal boleh namun jangan meratapinya … selama masih ada hari esok berarti kita masih bisa berusaha untuk memperbaiki apa yang sudah terjadi.

Baik, saya mendapatkan konsultasi dari salah seorang sahabat … seperti biasanya namanya tidak saya sebutkan untuk menjaga PRIVASI, namun saya berharap dari apa yang ditanyakan sahabat ini bisa memberikan manfaat untuk anda yang kurang lebih memiliki masalah yang sama.

Begini pertanyaannnya :

“Selama ini kami menjalani kehidupan rumah tangga baik-baik saja, kami sudah berumah tangga selama 8 tahun, namun sampai sekarang masih belum dikarunai anak, dan itu bukan menjadi masalah bagi kami selama ini, namun suami mulai berubah setelah menghadiri acar reunianan dan bertemu dengan mantannya dahulu. Kemudian dia minta izin untuk menikah lagi dengan mantannya itu dengan alasan ingin memiliki keturuanan. Jujur saya kecewa berat dengan suami saya. Saya juga menemukan chat suami saya dengan mantannya tersebut. Karena geram saya ingin melabraknya namun saya kuatir suami malah akan menjadi-jadi. Saya harus bagaimana mbak?”

Baik, untuk menjawab pertanyaan tersebut silakan simak postingan ini sampai akhir.

Sebelumnya, Apakah sudah diperikasakan ke medis? Dan bagaimana hasilnya, apakah dari pihak istri yang kurang sehat atau dari pihak suami yang kurang sehat, ataukah keduanya baik-baik saja namun entah karena suatu sebab sulit mendapatkan keturunan.

Untuk mengatasi hal ini setidaknya harus dilandasi sikap saling mengerti satu sama lain antar ke dua belah pihak. Tak ada yang menginginkan hal demikian terjadi.

Jika memang dari istri yang kurang sehat dan mengerti akan keinginan suami serta rela … maka istri bisa membiarkan untuk menikah lagi, dan ini tentu harus dipertimbangkan dengan matang.

Dan Juga sebaliknya karena pernikahan dibangun atas rasa cinta setidaknya pahamilah keadaan istri, karena dengan ketidak bisa hadiran anak itu sudah menjadi pukulan yang berat bagi istri. Apalagi ditambah dengan ketidak setiaan suami untuk menikahi wanita lain akan menambah mentalnya menjadi down dan lemah.

Lalu bagaimana jika hasilnya sebaliknya dari pihak suami yang kurang sehat?

Sama ….  juga diperlukan pengertian satu sama lain. Tentu baik anda maupun pasangan sudah berikhtiar sebaik mungkin … namun jika Tuhan berkehendak lain, tentu harus diterima dengan lapang dada dan ikhlas …

Sebagai solusi mungkin anda bisa mengadopsi anak, tentu harus di diskusikan terlebih dahulu. Anda bisa mengadopsi anak dari saudara anda atau dari panti asuhan untuk kemudian anda besarkan dengan kasih sayang anda berdua.

Baca Juga : Manfaat Aura Terbuka

Sedangkan jika hasil medis ke duanya sama-sama baik, mungkin perlu diusahakan terlebih dahulu dengan mengikuti pengobatan herbal atau berbagai macam metode lainnya.

Anda juga bisa mengikuti terapi kesuburan aura, sebuah metode yang saya rancang khusus untuk anda agar lebih mudah untuk mendapatkan keturunan.